JAKARTA – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Asep Edi Suheri mengungkapkan bahwa sebanyak 1.240 orang telah diamankan terkait insiden kericuhan yang terjadi di Jakarta pada Jumat (29/8) lalu. Menurut Asep, mayoritas dari mereka bukan merupakan warga DKI Jakarta, melainkan berasal dari wilayah sekitar, seperti Jawa Barat, Banten, hingga Jawa Tengah.
“Sejak awal kejadian hingga saat ini, kami telah menangkap sekitar 1.240 orang. Mereka mayoritas berasal dari luar Jakarta, antara lain Jawa Barat, Banten, dan Jawa Tengah,” ujar Asep usai menghadiri rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/9).
Lebih lanjut, Asep menyatakan bahwa pihak kepolisian telah mengidentifikasi sejumlah individu yang diduga terlibat dalam aksi perusakan dan penjarahan terhadap fasilitas umum.
“Terkait aksi perusakan dan penjarahan, kami telah mengantongi identitas para pelaku. Dalam waktu dekat, kami akan melakukan tindakan tegas berupa penangkapan. Kami mohon doa dan dukungan agar semua proses berjalan dengan lancar,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa Polri bersama TNI akan bertindak tegas terhadap segala bentuk aksi anarkis yang mengganggu ketertiban umum.
Senada dengan hal tersebut, Pangdam Jaya Mayjen TNI Deddy Suryadi mengungkapkan bahwa banyak dari massa yang terlibat merupakan pelajar tingkat SMA dan STM. Ia mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk turut menjaga stabilitas dan keamanan bersama.
“Sebagian besar massa yang terlibat merupakan anak-anak SMA maupun STM. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga keamanan lingkungan,” ujar Deddy.
Pemerintah dan aparat keamanan terus mengintensifkan koordinasi dalam menjaga situasi kondusif di wilayah Jakarta dan sekitarnya pasca-kericuhan.
Pesan Redaksi: Demonstrasi merupakan hak warga negara dalam berdemokrasi. Untuk kepentingan bersama, sebaiknya demonstrasi dilakukan secara damai tanpa aksi penjarahan dan perusakan fasilitas publik. Salam Damai dari Sukabumi untuk Indonesia
The post 1.240 Ditangkap Terkait Kericuhan di Jakarta, Kapolda Metro: Bukan Warga DKI Jakarta first appeared on Inilah Sukabumi.