Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250

Sepeda Listrik Jadi Sorotan Utama Operasi Patuh Lodaya 2025 di Sukabumi

×

Sepeda Listrik Jadi Sorotan Utama Operasi Patuh Lodaya 2025 di Sukabumi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

JURNALSUKABUMI.COM – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Sukabumi Kota baru saja merampungkan Operasi Patuh Lodaya 2025 yang berlangsung selama dua minggu penuh, dari 14 hingga 27 Juli 2025.

Operasi ini tak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga gencar melakukan edukasi demi menciptakan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat.

Example 300x600

Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota, AKP Haga Deo Harefa, menjelaskan bahwa Operasi Patuh Lodaya 2025 mengedepankan dua pendekatan utama, edukasi dan penindakan.

“Kami telah melaksanakan kegiatan Binluh atau ‘Polantas Menyapa’ sebanyak 765 kali,” terang AKP Haga, di Satpas Polres Sukabumi Kota, Selasa (29/7/2025).

Melalui kegiatan ini, polisi menyapa berbagai komunitas pengendara, baik roda dua, roda empat, maupun angkutan barang, dengan harapan mereka bisa menjadi agen perubahan dalam mewujudkan ketertiban berlalu lintas di Sukabumi Kota.

Di sisi lain, penindakan pelanggaran juga digencarkan. Tercatat, selama operasi berlangsung, Sat Lantas Polres Sukabumi Kota telah melakukan penindakan ETLE Mobile sebanyak 675 kali, penilangan manual 1.608 kali.

Serta memberikan teguran sebanyak 8.000 kali. Peningkatan penindakan ini mencapai 87 persen. dibandingkan periode sebelumnya.

AKP Haga merinci bahwa jenis pelanggaran yang paling dominan selama Operasi Patuh Lodaya 2025 adalah tidak menggunakan helm, melawan arus, dan berkendara di bawah umur.

Untuk barang bukti, polisi mengamankan 1.132 STNK, 318 SIM, dan 158 unit sepeda motor.

Secara khusus, AKP Haga menyoroti fenomena penggunaan sepeda listrik di jalan raya, terutama oleh anak-anak di bawah umur.

“Dari 8.000 teguran yang kami berikan, tidak sedikit yang ditujukan kepada pengguna sepeda listrik di jalan raya,” ujarnya.

Ia menegaskan bahaya laten dari penggunaan sepeda listrik di jalan raya, khususnya bagi anak-anak, dan menghimbau masyarakat untuk berperan aktif mencegah fatalitas kecelakaan.

Mengingat adanya kasus viral anak di bawah umur yang menggunakan sepeda listrik ke sekolah.

“Untuk saat ini, penindakan terhadap sepeda listrik masih berupa teguran, namun ke depannya akan ada pembahasan lebih lanjut dengan Dinas Pendidikan terkait isu ini,” terang dia.

Harapan untuk Kepatuhan Jangka Panjang

Dengan berakhirnya Operasi Patuh Lodaya 2025, AKP Haga berharap kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas dapat terus meningkat.

“Kami tidak akan lelah untuk terus sosialisasikan pentingnya berkendara dengan baik dan benar, serta mematuhi rambu lalu lintas. Semoga ini membawa dampak positif bagi keselamatan kita semua,” pungkasnya.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder yang telah mendukung kelancaran operasi ini.

Reporter: Fira AFS | Redaktur: Ujang Herlan

Artikel Sepeda Listrik Jadi Sorotan Utama Operasi Patuh Lodaya 2025 di Sukabumi pertama kali tampil pada Jurnal Sukabumi.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *