Sumber: Radar Sukabumi
SUKABUMI – Jalur utama Parungkuda–Pakuwon, Kabupaten Sukabumi, lumpuh total selama lebih dari tiga jam pada Rabu (13/8) pagi. Sebuah truk kontainer berukuran 40 feet melintang di pertigaan Angkrong, Desa Sundawenang, dan menutup seluruh badan jalan sejak pukul 06.00 WIB.
Kendaraan raksasa itu membentuk “tembok besi” di tengah jalur, memutus arus lalu lintas dari dua arah. Antrean kendaraan dari arah Pakuwon menuju Parungkuda mengular hingga ratusan meter, sementara kendaraan dari arah sebaliknya tertahan di persimpangan sebelum lokasi kejadian.
Pengendara roda dua dan mobil pribadi terpaksa mencari jalur alternatif melalui gang-gang perkampungan. Namun, jalan kecil yang dijadikan jalur pintas tak mampu menampung volume kendaraan yang dialihkan.
Hasan (35), salah satu pengendara yang terjebak macet, mengatakan insiden bermula saat kontainer melaju dari Jalan Angkrong menuju Parungkuda. Ketika memasuki pertigaan sempit, roda belakang kanan truk terperosok ke saluran air, sementara bagian depan kiri tersangkut batang pohon mahoni.
“Kejepit di dua titik, nggak bisa maju, nggak bisa mundur. Jalan langsung tertutup total,” ujar Hasan.
Kanit Lantas Polsek Parungkuda, Aipda April Lidianton, memimpin langsung pengaturan lalu lintas dan proses evakuasi. Dua unit derek dikerahkan—satu dari Polres Sukabumi dan satu dari perusahaan swasta.
The post Evakuasi Dramatis Kontainer di Parungkuda, Lalu Lintas Lumpuh 3 Jam appeared first on Radar Sukabumi.