Sumber: Radar Sukabumi
SUKABUMI – Pemerintah Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, kembali memperkuat gerakan peduli lingkungan dengan membentuk Bank Sampah Berdikari di RT 3/4. Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi pengurangan sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cikundul.
Lurah Subangjaya, Jumyati, mengatakan bahwa bank sampah mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam mengelola sampah rumah tangga. “Kami ingin warga tidak hanya membuang sampah, tetapi juga memilah dan mengelolanya agar memiliki nilai ekonomi,” ujarnya, Senin (8/9).
Bank Sampah Berdikari melengkapi dua bank sampah yang telah lebih dulu berdiri, yakni Bank Sampah Astrajingga dan Bank Sampah Mandiri RW 14. Kelurahan juga telah membentuk Satgas Kebersihan di RW 03 sebagai bagian dari gerakan kolektif menjaga lingkungan.
“Warga bisa belajar bahwa sampah bukan sekadar limbah, melainkan sumber daya. Hasilnya bisa ditukar menjadi tabungan atau kebutuhan rumah tangga,” jelas Jumyati.
Ia menambahkan, bank sampah menjadi sarana efektif untuk mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPA, yang selama ini menjadi tantangan besar di wilayah perkotaan. Kelurahan berkomitmen mendukung penguatan kapasitas masyarakat melalui pendampingan, sosialisasi, dan kolaborasi lintas sektor.
“Kami ingin setiap RW memiliki bank sampah agar gerakan peduli lingkungan bisa menyebar lebih luas,” tegasnya.
Jumyati juga mengajak masyarakat menjaga komitmen bersama dalam mengelola lingkungan. “Inilah bentuk nyata gotong royong. Kalau warga kompak, manfaatnya bukan hanya kebersihan, tetapi juga kesejahteraan,” pungkasnya.(bam/d)
The post Bank Sampah Berdikari Hadir, Subangjaya Perkuat Komitmen Lingkungan appeared first on Radar Sukabumi.