Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita Utama

Bocah Cicantayan Sukabumi Kecanduan Gadget, Dunia Digital Menelan, Putus Sekolah Tanpa Arah

×

Bocah Cicantayan Sukabumi Kecanduan Gadget, Dunia Digital Menelan, Putus Sekolah Tanpa Arah

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Sumber: Radar Sukabumi

SUKABUMI — Di sudut Kampung Narogong, Desa Cicantayan, Sukabumi, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun menjalani hari-harinya dalam diam. Namanya DS. Tubuhnya kurus, rambutnya gondrong, dan matanya jarang menatap dunia luar. Ia bukan tidak mampu, tapi seolah tenggelam dalam dunia yang hanya bisa diakses lewat layar kecil di genggamannya.

Example 300x600

DS bukan satu-satunya anak yang tumbuh di era digital. Tapi ia adalah contoh nyata dari generasi yang kehilangan arah karena terlalu lama terpapar gadget tanpa pendampingan. Sejak pandemi Covid-19 melanda pada 2020, DS mulai akrab dengan layar. Awalnya untuk belajar, lalu beralih menjadi pelarian. Hari berganti malam, DS tetap terpaku pada dunia virtual yang tak pernah tidur.

Ibunya, satu-satunya orang yang berusaha memahami, kini kewalahan. DS mudah marah, emosinya meledak jika keinginannya tak dituruti. Ia menolak berinteraksi, bahkan dengan dirinya sendiri. Mandi, makan, bersosialisasi—semua jadi hal yang asing.

Senin, 25 Agustus 2025, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Cicantayan, Dasep, datang berkunjung. Ia melihat langsung kondisi DS. “Ini bukan sekadar anak yang kecanduan gadget. Ini adalah anak yang kehilangan arah, kehilangan dirinya,” kata Dasep lirih.

The post Bocah Cicantayan Sukabumi Kecanduan Gadget, Dunia Digital Menelan, Putus Sekolah Tanpa Arah appeared first on Radar Sukabumi.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *