Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaSukabumi

BRI Peduli Berdayakan Eks Pekerja Migran di Lombok Timur

×

BRI Peduli Berdayakan Eks Pekerja Migran di Lombok Timur

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui program BRI Peduli kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya bagi para Purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang telah kembali ke tanah air.
Sumber: Radar Sukabumi

LOMBOK TIMUR — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui program BRI Peduli kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya bagi para Purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang telah kembali ke tanah air. Program ini dilaksanakan sebagai bagian dari aktivitas Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI, dengan tujuan membekali para purna PMI dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan agar mampu memulai usaha mandiri atau memperoleh pekerjaan yang layak di Indonesia.

Example 300x600

Kali ini, program pemberdayaan menyasar para purna PMI dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), dengan pelatihan yang berlangsung di Desa Loyok, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur. Sebanyak tiga puluh peserta mengikuti rangkaian pelatihan intensif yang dirancang untuk mengembangkan potensi lokal, khususnya kerajinan bambu yang menjadi ciri khas Desa Loyok. Pelatihan mencakup pengembangan produk berbasis tren pasar, teknik anyaman lanjutan, inovasi desain, pengelolaan keuangan, serta strategi pemasaran dan branding produk.

Corporate Secretary BRI, Dhanny, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menciptakan peluang ekonomi berkelanjutan bagi para purna PMI. Dengan dukungan mentor berpengalaman, para peserta diharapkan mampu mengembangkan usaha secara mandiri dan berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi masyarakat. Menurutnya, Desa Loyok memiliki potensi besar sebagai sentra kerajinan bambu, namun para perajin menghadapi tantangan seperti keterbatasan bahan baku dan persaingan dengan produk modern. Melalui pelatihan ini, BRI berupaya mengintegrasikan keterampilan wirausaha dengan inovasi produk agar mampu bersaing di pasar lokal maupun global.

Produk kerajinan bambu dari Desa Loyok memiliki daya tarik tinggi di pasar internasional, terutama di negara-negara yang mengedepankan produk ramah lingkungan. Oleh karena itu, pelatihan tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada penguatan kapasitas bisnis dan pemasaran agar peserta mampu mengelola usaha secara efisien dan berdaya saing.

Dhanny menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem usaha berbasis komunitas yang berdampak luas, tidak hanya bagi peserta pelatihan, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Dengan pendekatan yang menyeluruh, BRI Peduli terus berkomitmen untuk mendukung kemandirian ekonomi masyarakat melalui program-program yang berkelanjutan dan berbasis potensi lokal.(adv)

The post BRI Peduli Berdayakan Eks Pekerja Migran di Lombok Timur appeared first on Radar Sukabumi.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *