Sumber: Radar Sukabumi
SUKABUMI — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Nusa Putra kelompok 50 menjalankan program pengabdian masyarakat di Desa Cicantayan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, sejak awal Agustus 2025. Fokus utama kegiatan mereka adalah pencegahan stunting serta peningkatan kesadaran warga terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan.
Dalam bidang kesehatan, mahasiswa aktif mendampingi kader posyandu saat pelayanan bulanan, termasuk membantu ibu balita dan mendistribusikan vitamin A kepada bayi dan anak-anak. Mereka juga rutin mengajar di PAUD desa, menyisipkan edukasi tentang gizi seimbang dan pola hidup bersih sejak usia dini.
Bidan desa menekankan bahwa stunting tidak hanya disebabkan oleh kurang gizi, tetapi juga oleh lingkungan yang tidak sehat dan gaya hidup orangtua. Menanggapi hal itu, mahasiswa KKN bersama tenaga kesehatan menggelar sosialisasi gaya hidup sehat, membagikan pil tambah darah kepada remaja putri SMA, serta memberikan edukasi tentang kesehatan mental dan pencegahan bullying kepada siswa SMP.
Kebersihan lingkungan juga menjadi perhatian. Setiap akhir pekan, mahasiswa dan warga menggelar senam bersama dan kerja bakti Minggu Bersih (MingSih). Ke depan, mereka akan memasang tong sampah dan plang edukasi pengelolaan sampah di titik strategis desa.
Selain kegiatan kesehatan dan lingkungan, mahasiswa KKN kelompok 50 turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan budaya, seperti lomba 17 Agustusan dan jambore tingkat kecamatan, sebagai bentuk integrasi dengan masyarakat.
Ketua kelompok KKN 50 menyatakan bahwa seluruh program bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi, kesehatan, dan kebersihan sebagai langkah nyata mencegah stunting.(adv)
The post Dari Posyandu ke Sekolah: Mahasiswa KKN Bergerak Lawan Stunting di Desa Cicantayan appeared first on Radar Sukabumi.
