Sukabuminow.com || Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 4,7 yang terjadi pada Rabu (13/8/25) pagi dirasakan di sejumlah wilayah Kabupaten Sukabumi. Namun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memastikan tidak ada laporan kerusakan hingga saat ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sukabumi, Agung Koswara Adiwiguna, mengungkapkan bahwa hasil pantauan personel di lapangan menunjukkan kondisi tetap aman.
“Situasi di wilayah Kabupaten Sukabumi, khususnya Kecamatan Gegerbitung, terpantau kondusif. Tidak ada laporan kerusakan maupun dampak lain dari gempa ini,” kata Agung.
Ia menegaskan bahwa BPBD akan terus memantau situasi dan siap memperbarui informasi apabila ada temuan baru.
“Kami akan melaporkan secara berkala jika terdapat perkembangan,” ujarnya.
Menurut rilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pukul 08.32 WIB dengan pusat di laut, 82 kilometer barat daya Kabupaten Bandung, kedalaman 37 kilometer. Aktivitas sesar aktif bawah laut menjadi pemicu gempa dangkal ini.
Guncangan dirasakan di Tegalbuleud, Campaka, Naringgul, Pagelaran, dan Garut pada intensitas III MMI, sementara di Pangalengan, Palabuhanratu, Tasikmalaya, dan Cianjur berada pada skala II-III MMI. BMKG memastikan tidak ada gempa susulan hingga pukul 08.52 WIB.
BPBD mengimbau warga tetap tenang dan menghindari informasi yang tidak jelas sumbernya, serta hanya merujuk pada data resmi dari BMKG dan instansi terkait.
Reporter: Edo
Redaktur: Andra Permana
The post Gempa Bandung Terasa di Sukabumi, BPBD Pastikan Kondisi Terkendali appeared first on Sukabuminow.com.
