Sumber: Radar Sukabumi
SUKABUMI — Pemerintah Kabupaten Sukabumi mempertegas komitmennya dalam memperkuat kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi lewat audiensi yang digelar di Gedung Negara Pendopo Sukabumi, Selasa (29/7). Pertemuan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, serta jajaran PMI ini membahas strategi penguatan layanan donor darah, rencana pendirian klinik, dan penanggulangan bencana.
Ketua PMI Kabupaten Sukabumi, Hondo Suwito, menyebut kebutuhan akan dukungan konkret dari pemerintah dan kerja sama dengan rumah sakit menjadi krusial dalam pengelolaan stok darah. Ia mengusulkan adanya MoU antara PMI dan pihak RS agar distribusi darah di Sukabumi berjalan lebih aman dan merata. “Stok darah harus dikelola dengan sistem yang jelas dan terkoordinasi,” ujarnya.
Selain itu, Hondo juga menyoroti pentingnya koordinasi dalam penanganan bencana, mulai dari tahap mitigasi, evakuasi, hingga distribusi bantuan. Menurutnya, PMI tidak bisa bekerja sendiri, dan sinergi lintas sektor mutlak diperlukan.
Menanggapi hal tersebut, Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menyampaikan apresiasi atas peran PMI selama ini, khususnya dalam kondisi darurat dan kegiatan sosial. Ia menilai peningkatan perolehan dana PMI dalam program Bulan Dana 2024 sebagai bukti tumbuhnya kepedulian masyarakat. “Ini adalah sinyal positif, dan kami siap memperkuat kolaborasi agar pelayanan PMI lebih optimal,” kata Ade.
Ia juga mendukung penuh rencana pendirian klinik PMI, selama tujuannya selaras dengan peningkatan layanan kesehatan dasar dan kegawatdaruratan masyarakat.
The post Pemkab Sukabumi dan PMI Perkuat Kolaborasi Kemanusiaan appeared first on Radar Sukabumi.
