Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaSukabumi

PMB STIKes Sukabumi 2026/2027 Resmi Dibuka, Arah Baru Pendidikan Kesehatan Berbasis Teknologi

×

PMB STIKes Sukabumi 2026/2027 Resmi Dibuka, Arah Baru Pendidikan Kesehatan Berbasis Teknologi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

STIKes Sukabumi
Sumber: Radar Sukabumi

SUKABUMI — Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Sukabumi kembali membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun akademik 2026/2027. Pembukaan ini disambut dengan semangat dan komitmen tinggi dari seluruh civitas akademika STIKES Sukabumi untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat, khususnya di wilayah Sukabumi dan umumnya di seluruh Indonesia, untuk menimba ilmu di bidang kesehatan.

Example 300x600

Ketua STIKes Sukabumi, Iwan Permana, dalam sambutannya menjelaskan bahwa pembukaan PMB tahun ini merupakan bagian dari upaya STIKes Sukabumi dalam meningkatkan akses pendidikan tinggi yang berkualitas di bidang kesehatan.

“Tujuan utama pembukaan PMB ini adalah memberikan peluang dan kesempatan kepada masyarakat untuk menempuh pendidikan tinggi di bidang kesehatan. Kami ingin menjadi bagian dari upaya mencetak tenaga kesehatan profesional yang berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa,” ujar Iwan.

STIKes Sukabumi sendiri membuka beberapa program studi unggulan, antara lain Sarjana Keperawatan, Profesi Ners, Sarjana Kebidanan, Profesi Kebidanan, Sarjana Administrasi Kesehatan, serta Diploma 3 Keperawatan. Setiap program studi memiliki kuota rata-rata 40 hingga 50 mahasiswa per kelas, dengan sistem seleksi yang ketat dan berorientasi pada kualitas calon peserta didik.

Adapun dikatakan Iwan, kegiatan PMB tahun ini mengusung tema: “Tenaga Kesehatan Profesional Berkontribusi dalam Pembangunan Kesehatan melalui Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.”
Melalui tema tersebut, STIKes Sukabumi berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan adaptasi tinggi terhadap perkembangan teknologi digital. Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas akademik dan soft skill bagi mahasiswa baru.

“Kami berharap mahasiswa yang telah bergabung dapat terus meningkatkan kualitas diri, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik. Mahasiswa harus mampu mengasah kepemimpinan, adaptasi terhadap teknologi digital, serta menyalurkan bakat dan minat di bidang olahraga dan seni,” tuturnya.

Selain itu, Iwan juga berpesan agar mahasiswa mampu memanfaatkan teknologi secara bijak di era digitalisasi 4.0 dan society 5.0.

“Gunakan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam pengembangan inovasi digital di bidang kesehatan. Literasi digital dan literasi kesehatan adalah kunci agar tenaga kesehatan kita siap menghadapi tantangan global,” tambahnya.

Sebagai bagian dari adaptasi terhadap perkembangan zaman, STIKes Sukabumi terus berinovasi dalam sistem pembelajarannya. Salah satu langkah nyata adalah pengembangan Smart Classroom sebagai ruang pembelajaran interaktif berbasis digital.

Selain itu, kampus juga menerapkan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) serta sistem penjaminan mutu perguruan tinggi yang disesuaikan dengan regulasi terbaru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Inovasi ini diharapkan mampu menciptakan proses belajar mengajar yang lebih efektif, efisien, dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

Sementara itu, Ketua Panitia PMB STIKes Sukabumi, Bayu, menjelaskan bahwa persiapan PMB tahun ini dilakukan secara matang dengan perencanaan selama satu tahun akademik penuh. Proses perencanaan tersebut didasarkan pada evaluasi kegiatan SPMB sebelumnya agar pelaksanaan tahun ini dapat berjalan lebih baik.

“Kami melakukan analisis dan penyusunan strategi pelaksanaan PMB 2026/2027 dengan fokus pada penguatan tim SPMB sesuai bidangnya masing-masing,” ungkap Bayu.

Bayu juga menambahkan bahwa tantangan terbesar dalam proses penerimaan mahasiswa baru kali ini datang dari dua sisi — internal dan eksternal.
Dari sisi internal, tantangan terletak pada peningkatan motivasi civitas akademika untuk lebih aktif mempromosikan kampus. Sedangkan dari sisi eksternal, STIKes Sukabumi harus bersaing dengan berbagai perguruan tinggi lain yang telah lebih dulu melakukan promosi ke sekolah-sekolah dan fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, klinik, maupun puskesmas.

Untuk menjawab tantangan tersebut, tim PMB STIKes Sukabumi memanfaatkan berbagai platform promosi kreatif, baik media cetak, elektronik, maupun media sosial seperti TikTok, YouTube, website resmi, dan Instagram kampus. Langkah ini diharapkan mampu menarik minat calon mahasiswa dengan pendekatan yang lebih modern dan relevan dengan generasi muda saat ini.

Mahasiswa baru yang diterima nantinya akan mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB). Dalam kegiatan ini, mereka akan mendapatkan berbagai materi pengembangan diri, motivasi, serta pengenalan terhadap organisasi-organisasi intra kampus yang dapat menjadi wadah pengembangan potensi dan karakter.

Bayu berpesan kepada seluruh mahasiswa baru agar segera beradaptasi dengan lingkungan kampus dan selalu mengikuti arahan serta aturan yang berlaku.

“Kami berharap mahasiswa baru bisa cepat beradaptasi, mengikuti arahan dosen dan civitas kampus, serta menikmati proses belajar dengan semangat. Yang paling penting, be smart and enjoy!” ujarnya menutup wawancara.(wdy)

The post PMB STIKes Sukabumi 2026/2027 Resmi Dibuka, Arah Baru Pendidikan Kesehatan Berbasis Teknologi appeared first on Radar Sukabumi.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *